Usianya baru 6 tahun, tapi ketegarannya seluas samudra. Begitulah Rais, seorang anak laki-laki yang lahir tanpa kedua tangan. Untuk menjalani kehidupan sehari-hari, Rais mengandalkan anggota tubuh lain yang tuhan titipkan, yakni kaki. Mulai dari menulis, makan, hingga mandi, rais lakukan dengan kedua kakinya. Tidak mudah memang, tapi Rais selalu menjalaninya dengan penuh ketegaran.
Meskipun begitu, bukan berarti Rais tidak pernah minder. Melihat kondisinya yang berbeda dari orang lain kadang kala membuat Rais sedih. Apalagi ia cukup sering diejek teman-temannya. Meskipun sambil dilabeli kata “bercanda”, tapi ejekan-ejekan itu sempat membuat Rais tidak percaya diri.
Namun, kehadiran Kakak Baik seolah menjadi sumber kepercayaan diri Rais yang baru. Sejak Februari lalu, Kakak Baik telah menemani langkah Rais untuk bisa terus bersekolah. Serangkaian bantuan Rais terima dengan penuh suka cita. Bantuan tersebut dikirimkan bertahap hingga sekarang.
Pada penyaluran Rumah Asuh tahap pertama, tepatnya pada 3 Februari 2023 kami mengajak Rais jalan-jalan untuk membeli perlengkapan sekolah seperti seragam, tas, dan baju untuk mengaji. Senyum bahagia terpancar dari wajah Rais, apalagi saat ia tau bahwa kami juga akan membelikannya sepeda untuk digunakan ke sekolah. Meskipun hidup tanpa kedua tangan, Rais ternyata cukup mahir mengendarai sepeda. Karenanya, ia sangat ingin memiliki sepeda untuk mempersingkat waktu menuju sekolah.
Karena keterbatasan biaya, Rais yang kini duduk di bangku kelas 1 SD belum melaksanakan khitan. Pada 10 Maret 2023 kami membantu keluarga melaksanakan salah satu syariat bagi anak laki-laki tersebut. Meskipun sempat menangis karena kaget ketika dilakukan pembiusan, saat tindakan selesai Rais mengaku begitu senang karena akhirnya bisa khitan seperti anak-anak seumurannya di sekitar rumah.
Kebahagiaan Rais dan keluarga bertambah setelah menerima hadiah dalam bentuk modal usaha ternak yang disalurkan pada 6 April 2023. Tak hanya itu, sembako, makanan, dan baju lebaran juga turut kami salurkan. Rais mengatakan sangat senang karena biasanya ia tidak pernah membeli baju lebaran.
Meskipun sudah banyak kebahagiaan yang disampaikan untuk Rais, kebaikan dari Kakak Baik tak berhenti mengalir. Pada 29 Juni 2023 kami kembali bersilaturahmi ke kediaman Rais untuk menyampaikan bantuan yang telah Kakak Baik titipikan pada kami berupa paket sembako serta makanan ringan.
Kami juga membuat sebuah warung sederhana beserta dengan isinya. Harapannya, warung ini bisa menjadi tempat bagi keluarga Rais untuk mengais rezeki dan membantu mereka memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kebaikan serta doa Kakak Baik berhasil menjadi sumber semangat baru bagi Rais. Kebaikan yang begitu luas ini juga mampu menepis ketidakpercayaan diri Rais karena memiliki kondisi fisik yang berbeda. Kini, Rais percaya bahwa di luar sana ada banyak orang yang sayang dan senantiasa mendukungnya, mereka adalah Kakak Baik yang begitu luar biasa.
Terima kasih ya Kakak Baik! Semoga kebaikan kakak dapat dibalas dengan kebaikan lain yang jauh lebih besar oleh Tuhan YME.
