Menurut WHO (2015), Stunting adalah gangguan daya kembang anak karena kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang yang ditandai dengan kondisi tubuh yang dibawah standar (Kemenkes). Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, tahun 2023 anak-anak pejuang stunting di Indonesia mencapai 21,5%, sedangkan tahun 2024 mencapai 14%. Anak Sehat Cegah Stunting adalah program kolaborasi bersama BenihBaik.com untuk mencegah stunting dengan intervensi pada balita yang rawan gizi. Selain bentuk kesadaran untuk mengurangi angka stunting, program ini bertujuan untuk meningkatkan akses makanan tambahan, kesadaran orang tua mengenai makan bergizi, dan status gizi untuk balita rawan gizi di Indonesia.

Anak Sehat Cegah Stunting

DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat termasuk kedalam kelompok prioritas penurunan angka stunting. Maka dari itu, tiga wilayah tersebut yang menjadi wilayah sasaran pertama program stunting. Bantuan yang diberikan adalah Paket Makanan Tambahan (PMT) kaya protein hewani dan edukasi nutrisi bagi orang tua. Program stunting berjalan selama 3 bulan dan diisi oleh berbagai kegiatan sebagai berikut;

1. Audiensi Stakeholder, penjelasan kepada stakeholder di tiga wilayah untuk menjelaskan maksud dan tujuan program.
2. Sosialisasi Program, menyampaikan informasi mengenai program stunting yang akan berfokus pada kenaikan berat badan balita kepada orang tua dari penerima manfaat.
3. Pengumpulan Data Balita, tahap pengumpulan data dari puskesmas, khususnya data dari ahli gizi terkait balita yang memiliki berat badan dibawah normal.
4. Perumusan menu PMT, menentukan menu untuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di setiap wilayah yang akan disesuaikan dengan ketersediaan bahan baku dan nilai gizi pada setiap porsinya.
5. Pre-Test dan Penyuluhan, semua balita yang sudah terdaftar dikumpulkan untuk melakukan tes berat badan, tinggi badan, kondisi kesehatan untuk acuan selama proses pemberian PMT.
6. Pemberian PMT, setiap anak mendapatkan menu PMT selama 14 hari secara berturut-turut oleh petugas PMT, sekaligus memastikan semua PMT dimakan oleh penerima manfaat.
7. Monitoring Harian, Petugas PMT memantau pemberian PMT serta mencatat semua aktivitas kegiatan pada form monitoring untuk melihat progress dan jumlah PMT yang yang dihabiskan oleh setiap anak disetiap wilayah.
8. Post-Test dan Penyuluhan Akhir, tahap akhir pada program stunting adalah pengecekan kembali kondisi balita setelah mendapatkan menu PMT setelah 14 hari untuk melihat keberhasilan dari program stunting.

Pada wilayah Jawa Barat kegiatan dimulai tanggal 28 April 2024 hingga 30 Mei 2024 di Kelurahan Antapani Kidul, Kota Bandung. Sedangkan pada Provinsi Banten dimulai sejak 2 Mei 2024 sampai 4 Juni 2024 di Desa Cigeulis, Kabupaten Pandeglang. Lalu disusul oleh Provinsi DKI Jakarta pada 28 Mei 2024 hingga 5 Juli 2024 di Kelurahan Kramat, Kota Jakarta Pusat. Total penerima manfaat dari masing-masing wilayah adalah 47 balita.

Dampak Program

Program Anak Sehat Indonesia memiliki berbagai dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan, perkembangan, dan kesejahteraan anak-anak serta masyarakat secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa dampak utama dari program ini;

• Peningkatan Status Gizi
  Anak-anak yang mendapatkan makanan tambahan menunjukkan peningkatan status gizi, yang mengurangi risiko kekurangan gizi dan penyakit terkait.
• Penurunan Angka Stunting
  Program ini dapat mengurangi prevalensi stunting di wilayah target lebih banyak anak tumbuh dengan tinggi badan sesuai usia mereka.
• Peningkatan Imunitas
  Anak-anak dengan gizi yang baik memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat, mengurangi insiden penyakit infeksi.
• Peningkatan Kesadaran Gizi
  Program ini meningkatkan kesadaran orang tua dan masyarakat tentang pentingnya gizi yang baik dan praktik pengasuhan yang sehat.
• Penguatan Keluarga dan Komunitas
  Melalui edukasi dari penyuluhan, keluarga dan komunitas menjadi lebih kuat dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak mereka.
• Orang tua memahami cara memberikan asupan gizi serta bisa mencontoh menu dari intervensi PMT untuk anaknya.
• Peningkatan Kualitas Hidup
  Anak-anak yang mendapatkan gizi yang baik selama masa pertumbuhan cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih baik di masa dewasa.
• Pemutusan Siklus Kemiskinan
  Program ini membantu memutus siklus kemiskinan antar generasi karena anak-anak yang sehat memiliki peluang lebih baik untuk pendidikan dan pekerjaan yang layak.

Berkat adanya program stunting, kondisi berat badan anak-anak menjadi lebih ideal dengan kondisi tubuhnya. Selain itu orang tua dan komunitas juga semakin sadar akan pentingnya gizi seimbang serta praktik pengasuhan yang sehat. Tantangan stunting masih ada dan upaya berkelanjutan diperlukan untuk memastikan bahwa anak-anak kita mendapatkan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, kita harus terus berkomitmen untuk melanjutkan dan memperluas program ini. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung selama program stunting berjalan. Mari kita terus melangkah maju, bekerja bersama, dan memberikan yang terbaik bagi masa depan anak-anak.